IKN, Natmed.id – Air bersih telah terdistribusi di sejumlah lokasi penting di Ibu Kota Nusantara (IKN). Meski demikian, pemerintah tengah fokus pada pengelolaan kualitas air tersebut.
“Air bersih sekarang sudah mengalir ke berbagai area di IKN. Saat ini, kami fokus pada quality assurance untuk memastikan bahwa air yang tersedia memenuhi standar kualitas,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Raja Juli Antoni dalam konferensi pers, Jumat (9/8/2024).
Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN) ini menambahkan bahwa proses sertifikasi oleh pihak ketiga tengah dijalankan. Tujuannya, memastikan kelayakan air agar dapat langsung diminum dari keran.
Proses sertifikasi ini diperkirakan akan memakan waktu beberapa hari ke depan. Hal ini menjadi fase penting dalam memastikan standar dan keamanan air minum.
Raja Juli juga menjelaskan tentang sistem pengolahan air baku yang berasal dari Bendungan Sepaku Semoi dan Intake Sepaku. Sistem ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan air di IKN selama sepuluh tahun ke depan.
Bendungan Sepaku Semoi yang terletak sekitar 25 kilometer dari IKN memiliki kapasitas 2.500 liter per detik. Sedangkan Intake Sepaku yang berjarak 15,8 kilometer dari IKN mampu menyediakan hingga 3.000 liter per detik.
Pada tahap awal, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggunakan air baku dari Intake Sepaku dengan kapasitas 300 liter per detik, atau sekitar 10 persen dari total kapasitas.
Air ini diproses dengan sistem portable water yang memungkinkan dapat diminum langsung dari keran.
Dengan adanya sistem ini, ketersediaan air bersih di IKN untuk kebutuhan sehari-hari dan konsumsi dipastikan akan terpenuhi dengan baik. Terutama, saat menjelang peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus mendatang.
The post Kualitas Air yang Telah Terdistribusi di IKN Jadi Perhatian Utama Pemerintah appeared first on National Media Nusantara.